Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Masa Sewa Habis, India Kembalikan Kapal Selam Nuklir “INS Chakra” ke Rusia

VELOX
Masa Sewa Habis, India Kembalikan Kapal Selam Nuklir “INS Chakra” ke Rusia

 VELOX.CO.ID - Konsekuensi atas barang sewaan tentu ada, bila sudah habis masa pakainya, maka barang yang dimaksud harus dikembalikan kepada sang pemilik atau pemberi sewa. Dan begitu halnya dengan India yang menganut mazhab leasing untuk beberapa alutsista di matra laut dan udaranya. Kabar terbaru menyebutkan, bahwa kapal selam nuklir India, INS Chakra, telah dikembalikan ke negara pemiliknya.

Dikutip dari livemint.com (4/6/2021), disebutkan INS Chakra sedang dalam perjalanan pulang ke negara asalnya, Rusia. INS Chakra adalah kapal selam nuklir dari Akula II Class, yang disewa India pada tahun 2012 dan berbasis di Lanal Visakhapatnam. “Kapal selam itu kembali ke Rusia karena masa sewanya diperkirakan akan segera berakhir, ujar beberapa sumber yang mengetahui akan hal tersebut.

India pertama kali menyewa kapal selam nuklir dari Rusia pada tahun 1988, juga dinamai INS Chakra, kapal selam tersebut disewa selama periode tiga tahun.

Belum lama ini, keberadaan INS Chakra menjadi sorotan di lini masa, khususnya saat kapal selam berbobot 8.140 ton itu terekam kamera saat sedang berlayar di permukaan kala melintasi Selat Singapura pada 4 Juni 2021. Misi melintasi Selat Singapura terkait dengan pemulangan kapal tersebut ke Rusia, yaitu dengan tujuan ke basis Armada Pasifik Rusia di Vladivostok.

Mulai memperkuat AL India pada 4 April 2012, INS Chakra disewa selama 10 tahun dengan nilai kontrak mencapai US$2 miliar. Kabarnya, selain masa sewa yang akan habis, pengembalian awal kapal selam menjadi penting karena adanya masalah pemeliharaan dan pembangkit listrik yang semakin tidak dapat diandalkan.

INS Chakra belakangan lebih banyak digunakan untuk melatih awak kapal selam nuklir India. Umumnya, awak yang telah dilatih di INS Chakra, baru kemudian ditugaskan di kapal selam nuklir bersenjata balistik produksi India, INS Arihant dan INS Arighat.

Dalam misi tertentu, INS Chakra juga ditugaskan untuk melacak pergerakan kapal perang Cina yang melintasi Samudera Hindia, khususnya yang berlayar dari dan menuju basisnya di Djibouti.

Meski INS Chakra telah dikembalikan ke Rusia, itu bukan berarti India surut dalam dunia leasing kapal selam, pasalnya pada tahun 2019 telah diteken kontrak senilai US$3 miliar untuk sewa Chakra generasi ketiga. Kapal selam Chakra terbaru nantinya akan tiba di India pada tahun 2025 dan beroperasi selama 10 tahun.

Baru tibanya, INS Chakra generasi ketiga pada tahun 2025, membuat AL India dalam kondisi tanpa kapal serang nuklir dalam empat tahun mendatang. Kapal selam bertenaga nuklir merupakan inti dari rencana AL India di masa depan.

Sementara kapal selam rudal balistik Arihant Class (direncanakan total empat armada) akan menjadi garis pertahanan terakhir jika terjadi kebuntuan nuklir, AL India berharap untuk memperoleh enam kapal selam serang bertenaga nuklir. (Gilang Perdana)

 

***indomiliter.com***